Arus Mudik 2023 Lancar dan Fatalitas Kecelakaan Menurun

oleh -9 views
oleh

LETTERZ.ID, Kabupaten Tasikmalaya-
Pelaksanaan arus mudik balik lebaran tahun 2023 di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat berakhir berjalan lancar.

Meskipun kemacetan terjadi peningkatan volume kendaraan.Tetapi, tidak terjadi kemacetan yang parah.

Kesigapan petugas di lapangan dalam mengatur arus lalu lintas ditambah perilaku patuh pengendara membuat situasi operasi ketupat lodaya tahun 2023 terkendali.

“Kami Kepolisian Resort Tasikmalaya menyampaikan terimakasih kepada masyarakat atas kelancaran arus mudik balik lebaran tahun ini. Pengendara mayoritas sudah mematuhi aturan berlalu lintas, termasuk juga ikuti arahan dan petugas di lapangan. Sehingga saat terjadi antrean bisa secepatnya terurai. Kami juga sampaikan rasa terimakasih pada anggota dan semua pihak yang terlibat dalam pengamanan.”Ungkap AKBP Suhardi Heri Haryanto, Kapolres Tasikmalaya di kantornya, Selasa (2/5/2023).

Sementara itu, berdasarkan data Satuan Lalu Lintas Polres Tasikmalaya, sepanjang operasi ketupat lodaya tidak terjadi fatalitas kecelakaan.

Sehingga, peningkatan kasus kecelakaan meningkat, namun tidak satupun warga maupun pemudik yang meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas selama arus mudik balik lebaran tahun 2023.

“Kami dari Satlantas Polres Tasikmalaya perlu menyampaikan situasi kejadian. Selama oprasi ketupat 2023 memang terjadi kecelakaan sebanyak 8 kejadian dengan 15 orang luka ringan serta kerugian materil Rp 6 juta. Dibanding tahun lalu memang ada peningkatan tiga kasus, yang mana tahun lalu hanya lima kasus laka lantas. Tetapi, secara Fatalitas tahun ini rendah tidak sebabkan korban meninggal dunia. Sementara arus mudik balik lebaran tahun lalu terdapat tiga orang meninggal dunia dan tujuh luka luka.”Jelas AKP Abdhi Hendriyatna, Kasat Lantas Polres Tasikmalaya melalui sambungan telpon.

Kasatlantas Polres Tasikmalaya menyatakan penyebab kecelakaan lebih disebabkan kesalahan manusia atau pengendara (Human error).

“Kami tetap menghimbau agar masyarakat berhati-hati saat berkendara. Mayoritas laka karena human eror atau faktor manusianya.”Pungkas Abdhi (*)