LETTERZ.ID, Kabupaten Tasikmalaya-
Hj Nurhayati anggota DPR-RI Komisi IX, melakukan Sosialisasi Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) mengenai Politik Gender dan Mental Health.
“Kehidupan berpolitik kita tidak ada diskriminasi dan stigma bagi para kaum perempuan sehingga mempunyai hak yang sama. Dikarenakan sebagai warga negara mempunyai kewajiban yang sama.”Ungkap Hj Nurhayati, di Gedung Jati Mandiri Hall Center, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya.
Didampingi H Uden Dida, Caleg Provinsi Partai berlambang Kabah, Senin Sore (13/11/2023). Hj Nurhayati ingin menekankan bahwa Politik Gender untuk mengubah mainset para kaum Perempuan.
“Perempuan itu sangat penting dalam politik kita.”Beber Politisi Perempuan Fraksi PPP.
Lalu, kata dia, kami juga mempunyai hak yang sama, posisi yang sama, laki-laki dan perempuan mempunyai kedudukan yang sama.
“Melihat kesehatan mental adalah issue yang crusial sebetulnya. Tetapi jarang sekali dibicarakan oleh para Legislatif.”Tegasnya.
Sontak, ujar Nurhayati, kita lebih mengarah kesehatan jasmani dan rohani terkait kesehatan mental.
Pasalnya, kedua tersebut sangat penting, dan kesehatan mental mempengaruhi kesehatan jasmani.
“Kami ingin masyarakat menyadari apa saja menjadi pemicunya, dan gejalanya.”Katanya.
Ia menilai, kesehatan mental bukan hal yang sederhana yang kita katakan dia sehat atau tidak mentalnya.
Hj Nurhayati telah melakukan analisa dan test dari orang yang mempunyai kapasitas menilai.
“Kami menginginkan Kemenkes mempunyai hotline orang membutuhkan curhatan dokter.”Jelasnya.
Menurutnya, di tahun Politik perlu di waspadai kepada para calon legislatif untuk menghindari tekanan tinggi, setres, dan depresi.
“Saya melihat di tahun Politik, tentu banyak tekanan, setres, depresi, kita ingin orang-orang ini menjaga kesehatan dan mentalnya sehingga tidak mempengaruhi kehidupan dan kualitas hidupnya.”Terangnya. (*)