LETTERZ.ID, Kabupaten Tasikmalaya-
Jelang libur Nasional Perayaan Hari Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023, Pengamanan dari Polres Tasikmalaya terkait aktivitas masyarakat di Wilayah Pantai Selatan Tasikmalaya mendapatkan sorotan.
Mendekati libur sekolah, tentu kawasan Pantai Tasela kerap menjadi salah satu tujuan Wisatawan masyarakat dalam merayakan liburan. Oleh karena itu, faktor keamanan ketertiban dan keselamatan menjadi jaminan yang disiapkan.
Dari Polres Tasikmalaya bersama lintas sektoral yang ada di Kabupaten Tasikmalaya memastikan bakal melakukan peningkatan keamanan di Wilayah Selatan Tasikmalaya. Dibahas juga potensi dan antisipasi dalam pengaman selama Nataru 2023.
“Intinya keamanan di setiap lokasi di Kabupaten Tasikmalaya sama. Akan tetapi untuk kawasan Wisata keamanannya kita tingkatkan. Karena menjadi Pusat berkumpulnya banyak orang.”Ucap AKBP Suhardi Hery Hariyanto, Kapolres Tasikmalaya kepada wartawan di GPW Polres Tasikmalaya, Selasa (20/12/2022).
Rakor tersebut, tutur Suhardi, menjadi salah satu langkah dan persiapan pengamanan Natal dan Tahun Baru di Wilayah Hukum Polres Tasikmalaya.
Dimana untuk wilayah Tasela akan ditingkatkan, karena selain wilayah wisata juga, diprediksi akan ada tumpukan pengunjung saat tahun baru.
Dikabarkan juga, akan menerjunkan pasukan Dalmas hingga Brimob Polda Jabar, guna melaksanakan patroli keamanan. Sejumlah potensi seperti peredaran minuman keras hingga gesekan antar warga menjadi perhatian penting pembahasan rakor.
Suhardi menyebut untuk pengamanan jalur khususnya dari Garut menuju Salawu hingga Singaparna, juga dipersiapkan Pos Terpadu. Selain mengurai bila terjadi kemacetan, juga melakukan pengamanan dari potensi bencana alam. Pasalnya, jalur ini dikenal sering terjadi tanah longsor hingga menimbun badan jalan.
“Untuk antisipasi bencana disediakan juga alat berat di sana.“Ungkap Suhardi.
Demikian, untuk anggota pengamanan akan diperketat mulai tanggal 24 Desember 2022 dengan ditandai apel pergeseran pasukan untuk pengamanan bersama tim gabungan.
Selain itu, pengamanan juga akan diperketat di pusat-pusat keramaian sepeti Masjid Agung Kabupaten Tasikmalaya. Suhardi juga mengimbau saat pergantian malam tahun baru diisi dengan pengajian atau istighotsah.
“Untuk hiburan kami tidak melarang. Akan tetapi mengajukan lebih baik diisi oleh hal yang positif sepeti istigosah atau pengajian.”Tambah dia.
Ikut hadir sejumlah perwakilan intansi, mulai TNI, Basarnas, BPBD, Tagana, Satpol PP, Kejaksaan, Pemerintah Desa di Wilayah Selatan, hingga Ketua DPRD Kabupaten Tasikmalaya Asep Sopari Al Ayubi, dan Asisten Daerah 1 Sekretaris Daerah Kabupaten Tasikmalaya, Rudi Sonjaya. (*)