LETTERZ.ID, Kabupaten Tasikmalaya-
Partai Politik saat ini mulai bergerilya mempersiapkan pertarungan Pemilihan Umum (Pemilu) di tahun 2024. Selain itu, pesta Demokrasi ini ditunggu masyarakat karena digelar setiap lima tahun sekali.
Setiap diadakan Pemilu perlima tahun, pasti yang menjadi perbincangan hangat diberbagai kalangan adalah siapa ‘sosok’ calon Presiden kedepan yang layak dan pantas memipin bangsa Indonesia.
Saat ini, menuju Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, dikalangan pengamat dan berbagai unsur publik telah mengeluarkan pendapat terkait beberapa sosok yang dianggap layak menjadi pemimpin bangsa Indonesia kedepan.
Selain itu, dari berbagai lembaga survei telah melakukan riset dan angket memuat beberapa sosok yang dianggap paling kuat menjadi Presiden dan Wakil Presiden untuk bertarung di Pemilu 2024.
Berdasarkan akumulasi penulis, pada beberapa lembaga survei itu, terdapat beberapa nama tokoh yang dianggap potensial menang dan layak dalam memimpin Indonesia kedepan.
Diantaranya menurut Lembaga survei New Indonesia Research & Consulting, Poltracking Indonesia dan Centre for Strategic And International Studies (CSIS), lembaga-lembaga tersebut memuat simulasi pemilihan presiden dengan memberi responden 14 nama kandidat.
AHY Masuk Sosok Terkuat CAPRES 2024
Pada simulasi tersebut, terdapat salahsatu sosok muda yang masuk pada 14 nama tersebut, yaitu Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), mantan perwira militer Indonesia yang memimpin partai Demokrat saat ini.
Pria berkelahiran di Bandung pada 10 Agustus 1978 itu diposisikan menjadi kandidiat Capres terkuat pada urutan ke 6 dan diurutan ke 1 terkuat menjadi Cawapres mendampingi Anies Baswedan.
Hasil yang dimuat lembaga survei diatas, sosok AHY mendapat keunggulan itu didominasi oleh pemilih usia produktif, alias kaum muda, terutama dikalangan Mahasiswa.
Konstribusi Kaum Muda Pada Pemilu
Memuat hasil Sensus Penduduk 2020, dari 270,2 juta jiwa populasi Indonesia saat ini, sebanyak 53,81 persen diisi oleh kaum muda yang didefinisikan generasi Z dan generasi Milenial dalam rentang lahir Z tahun 1997-2012 dan Milenial antara 1981 hingga 1996.
“Maka harapan saya sebagai Kepala Badan Komunikasi Strategis Partai Demokrat DPC Kabupaten Tasikmalaya menginginkan kaum muda muncul dalam pengamatan Politik 2024 untuk menyelamatkan Demokrasi yang mendidik kepada No Money Politic atau “politik ber-uang” yang akan menjerumuskan kepada ketidak pedulian terhadap sosok pemimpin yang akan datang dan kaum muda di Kabupaten Tasikmalaya.”Tutur Yudhi Adi Rahmatillah, ST Kepala Bakomstra, Jubir Partai Demokrat Kabupaten Tasikmalaya, Rabu (30/11/2022) (*)