LETTERZ.ID, Kabupaten Tasikmalaya-
Satuan Reserse Kriminal Polres Tasikmalaya jelang arus mudik lebaran dan perwakilan Pertamina Tasikmalaya melakukan inspeksi mendadak ke Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Jalur Mudik Alternatif Garut- Tasikmalaya.
Ada tiga SPBU di Kabupaten Tasikmalaya di jadikan sample pemeriksaan petugas untuk mengantisipasi kecurangan dalam penjualan bahan bakar minyak.
Diantaranya, menjadi sample itu SPBU Eor Mangunreja, SPBU Rancamaya dan SPBU Badak Paeh Singaparna yang diperiksa.
Beberapa pengelola SPBU sempat dibuat kaget dengan kedatangan petugas dibilang dadakan. Adapun itu, pelayanan terhadap konsumen tetap berjalan.
“Kalau pelayanan berjalan biasa, yang jelas kami selalu menjaga kepercayaan konsumen kalau di SPBU kami sesuai takaran kita gak mau rugikan konsumen.”Ungkap Edis, salah satu pengawas SPBU Rancamaya, Senin (1/4/2024).
Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya, AKP Ridwan Budiarta mengatakan sidak dilakukan untuk antisipasi praktek kecurangan dalam pengisian bahan bakar. Hasilnya, Pihak SPBU masih menjual bahan bakar minyak sesuai batas toleransi.
“Sidak untuk memastikan setiap SPBU yang berada di jalur mudik melayani pembelian bahan bakar sesuai dengan takaran. Jangan seperti terjadi di wilayah hukum lain.”Tegas Ridwan Budiarta kepada wartawan.
Kendati demikian, Kepolisian belum menemukan SPBU di wilayah Kabupaten Tasikmalaya yang curang. Dari 20 liter BBM, maka batas toleransi kehilangan BBM 60 ml.
“Dicek tera dan mesin pompanya aman masih sesuai batas toleransi.”kata Ridwan.
Sementara Checker Pertamina Tasikmalaya, Rekys menyampaikan ketersediaan BBM di jalur Mudik Selatan mencukupi.
“Stock BBM aman lebaran ini. Intinya semua yang kita chek melalui tera kekurangan masih di ambang batas toleransi.”Tuturnya. (*)